Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci


Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Puncak Indrapura Gunung Kerinci

Gunung Kerinci merupakan gunung berapi dengan ketinggian 3.805 MDPL yang sekaligus merupakan gunung berapi tertinggi se Asia Tenggara loh, keren ! Gunung Kerinci ini terletak di area perbatasan provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Jambi. Secara administrasi berada di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat. Untuk sampai ke lokasi ini, kita harus menuju Sungai Penuh, dan diakhiri di Desa Kersik Tuo, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.



Dari setiap banyak pendakian yang udah pernah gue lakukan, seperti pada saat Menapaki Jalur Pendakian Gunung Latimojong, pendakian gunung Kerinci adalah pendakian yang paling berkesan, gila, dan bakal selalu gue inget. Bukan karena tingginya si gunung ini, bukan juga karena medannya yang berat, tapi ini tentang bagaimana dan proses-proses apa aja yang udah gue jalani untuk menuju gerbang pendakian, selama pendakiannya, dan ketika kembali setelah pendakian. Gue katakan ini adalah hal yang gila ! hahaha.




Jumat, 17 Juli 2015

Pas malam-malam (pada saat itu pas hari raya Idul Fitri 1436H) handphone gue bunyi, eh ternyata ada chat masuk dari temen gue yang namanya si Edo. Isi chat-nya;

Edo : "Bos, gue besok mao naek nih ke Kerinci sendiri, lau mao ikut ga?"
Gue : "Ah, bocah gila naek sendirian."
Edo : "Serius, lau mao ikut ga? temenin gue."

*Tadinya gue rada males, eh kok gue malah tertarik yak haha*

Gue : "Serius nih? budget emang berape? emang lau udah hafal akses dan lain-lainnya?"
Edo : "Ya paling ga nyampe 1 juta. Udeh ikut aje, ada temen gue di sana, gampang."

Setelah die jawab begitu, akhirnya gue yakin dan tertarik dengan ajakannya, karena gue mikirnya semua aman, kan die bilang udah paham. Oke, baiklah. Malam itu juga gue langsung packing.




Sabtu, 18 Juli 2015

06.30 OTW dari rumah ke terminal Kampung Rambutan

~ Gue berangkat dari rumah menuju terminal Kampung Rambutan dan pamit sama nyokap. Iyalah masalahnya gunung yang mao gue naikin ini bukan gunung biasa. Kerinci coooyyy !! hahaha makanya gue harus pamit dulu. Gue dan Edo ketemuan di sana. ~

08.00 OTW dari Terminal Kp. Rambutan menuju Pelabuhan Merak By bus Primajasa

~ Gue dan Edo mulai berangkat dari Kp. Rambutan menuju pelabuhan Merak. ~

11.00 Tiba di Pelabuhan Merak

~ Sesampainya di Merak gue dan Edo sempat isi perut dulu, maklum laper hehe. terus lanjut deh naik kapal yang udah siap-siap untuk berangkat. ~


14.02 Tiba di pelabuhan Bakauheni Lampung

~ Akhirnya gue tiba di pelabuhan Bakauheni Lampung untuk yang kedua kalinya hehe. Terus gue langsung tanya ke si Edo ;
        Gue  : "Terus gimana lagi nih bos? naek apaan lagi kita?"
        Edo  : "Gimana lagi ya, gue lupa gimanya."

Saat dia jawab begitu, langsung timbul ketidakyakinan gue sama ini anak. Gue berpikir, ini anak ternyata ga paham. Berhubung kami udah terlanjur mendayung ke perairan, ya mau ga mau harus tetep dilanjutin wkwk. ~



Pelabuhan Bakauheni

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Pelabuhan Bakauheni


~ Waktu kami sempat terbuang banyak karena pada saat itu kami dijanjikan akan mendapatkan bus yang menuju Jambi oleh calo yang berada di pelabuhan Bakauheni. Akhirnya kami memutuskan untuk menuju terminal Rajabasa terlebih dahulu. Jadi, buat kalian agar hati-hati aja ya ketika berada di pelabuhan Bakauheni, karena calonya cukup rese hihi. ~


19.00 OTW terminal Rajabasa

~ Lagi-lagi kami mengalami hambatan ketika di perjalanan menuju terminal Rajabasa, karena kami diturunkan oleh supir bus tersebut di sebuah travel bus yang berada di sebelum terminal Rajabasa, alasannya karena terlalu beresiko untuk kami (sebagai pendatang) kalo berada di sana. Hemmm. ~


21.00 Tiba di pool travel sebelum terminal Rajabasa

~ Sepertinya kesulitan masih enggan pergi dari kami, pasalnya kami sangat sulit mendapatkan bus atau travel yang menuju Jambi. Hari semakin malam, dan kami tidak punya banyak waktu lagi, akhirnya ada seseorang salah satu rekan dari pemilik pool travel itu menawarkan kami untuk mengantarkan ke Jambi menggunakan mobil pribadinya. Pada saat itu teradapat 6 penumpang termasuk gue. ~


23.00 OTW Palembang

~ Kenapa gue bilang OTW ke Palembang, bukan ke Jambi? karena ternyata kami diturunkan di tengah-tengah perjalanan oleh itu supir hiks, dan dioper ke salah satu bus yang akan menuju ke Palembang. Gilaaa sumpah gue kesel banget ! ~




Minggu, 19 Juli 2015

09.30 Tiba di Palembang pool IMI Travel

~ Setelah tiba di Palembang, lalu gue menggunakan IMI Travel untuk menuju Jambi (info dari salah seorang penumpang saat di perjalanan menuju ke Palembang). Sebelum travel berangkat, gue masih bisa menyempatkan untuk sarapan dulu. ~


11.00 Otw Simpang Rimbo Jambi by IMI Travel
17.30 Tiba di pool IMI Travel Jambi

~ Setelah melewati perjalanan yang panjang, akhirnya tiba di pool IMI Travel yang berada di Jambi. Lalu Gue dan Edo istirahat dan bersih-bersih sambil  menunggu kabar dari temennya si Edo (yang katanya mau jemput kita). ~


19.00 OTW Simpang Rimbo
19.30 Tiba di Simpang Rimbo Jambi

~ Bertemu dengan temannya si Edo yang berada di Jambi. ~


23.30 OTW ke travel yang ke Sungai Penuh

~ Setelah ngobrol-ngobrol lama, lalu gue dan Edo menuju pool travel yang menuju Sungai Penuh, ~

23.59 Istirahat dan bermalam di pos polisi karena tidak kedapatan travel yang ke Sungai Penuh

~ Lagi-lagi keberuntungan belum mihak ke gue dan Edo, ternyata kita tidak kedapatan travel yang ke Sungai Penuh karena hari yang sudah larut malam, mau ga mau gue harus melanjutkan keesokan paginya, dan kamipun numpang bermalam di pos polisi (posko mudik). ~




Senin, 20 Juli 2015

06.00 OTW Sungai Penuh by travel

~ Matahari sudah terbit dan gue langsung nyari-nyari travel, Alhamdulillah gue langsung dapet travel yang menuju ke Sungai Penuh. Perjalanan yang berliku-liku dan kondisi badan yang kurang fit, menyebabkan gue muntah berkali-kali selama di perjalanan hahaha. ~



Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci



10.00 Tiba di Sungai Penuh Jambi


Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Sungai Penuh


12.00 OTW Kersik Tuo by angkot
14.30 Tiba di Kersik Tuo / Tugu Macan

~ Setelah tiba di Kersik Tuo, lalu gue ke salah satu basecamp yang berada di sana untuk istirahat sejenak, makan, dan repacking. ~



Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci




16.15. Menuju pos simaksi 

~ Akhirnya hujan sudah agak reda, lalu gue dan Edo memutuskan melakukan pendakian saat itu juga, walaupun pendaki-pendaki yang berada di sana menyarankan gue untuk memulai pendakian keesokan paginya. Tapi sayang, gue ga punya banyak waktu lagi. ~



Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci



16.30 Start mendaki
17.00 Tiba di gubuk bambu (papan selamat datang gunug Kerinci), lanjut ke Pintu Rimba


Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Pos Selamat Datang Gunung Kerinci


17.06 Tiba di Pintu Rimba, lanjut ke pos 1


Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Pintu Rimba


17.40 Tiba di pos 1, lanjut ke pos 2


Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Pos 1 Bangku Panjang


18.20 Tiba di pos 2, lanjut ke pos 3
19.05 Tiba di pos 3, lanjut ke shelter 1


21.00 Tiba di shelter 1

~ lalu istirahat sejenak sambil menyiapkan makanan untuk makan malam, setelah itu melanjutkan perjalanan ke shelter 2 ~



Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Shelter 1

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Shelter 1
Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Shelter 1
Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Shelter 1

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Shelter 1



21.30 Lanjut menuju shelter 2

~ Gue ga sempet melakukan dokumentasi selama tracking pendakian karena kondisi saat itu hujan ringan dan cuaca yang gelap. ~



Selasa, 21 Juli 2015

00.30 Tiba di shelter 2 (camp)

~ Tadinya kami mau camp di shelter 3, tapi berhubung mata udah ngantuk banget, akhirnya gue dan Edo memutuskan untuk buka tenda di shelter 2. ~


05.30 Start summit

*Bunyi alarm HP*
~ Saking pulesnya tidur karena kondisi badan yang super cape banget, gue dan Edo sampe kesiangan untuk melakukan summit. Gilaaa. ~




Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci



Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci





08.30 Tiba di puncak Indrapura Gunung Kerinci 

~ Hampir 3 jam melakukan summit, Alhamdulillah akhirnya gue dan Edo bisa menapaki puncak Kerinci ini. Sempat terharu, karena gue merasa untuk bisa mencapai puncak ini butuh perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa. ~



Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci




09.10 Turun kembali ke shelter 2 (tempat camp)
10.00 Tiba di shelter 2

~ Istirahat, makan, dan packing tenda & barang-barang untuk kembali turun ke basecamp ~

13.00 Turun ke Pintu Rimba dari shelter 2 (tempat camp)
17.00 Tiba di Pintu Rimba

~ Istirahat sebentar sambil ngobrol-ngobrol dengan pendaki lain, lalu lanjut ke gubuk bambu. ~

17.20 Tiba di gubuk bambu, lalu istirahat sejenak, dan kembali pulang menuju basecamp
17.45 Tiba di bascamp

~ Istirahat, bersih-bersih, sambil packing barang untuk siap-siap kembali ke Sungai Penuh ~


19.00 OTW Sungai Penuh (nebeng sama pendaki lain)

~ Daan gue baru tau ternyata angkot yang menuju Sungai Penuh adanya cuma sampe jam 17.30 aja! Gue langsung panik dan coba minta tumpangan ke pendaki lain yang akan kembali ke Sungai Penuh juga, tapi mereka pada menolak karena alasan tidak cukup muatan. Alhamdulillah ternyata ada 1 rombongan dari Jakarta yang mau mengantarkan gue dan Edo ke Sungai Penuh. ~


20.16 Tiba di Sungai Penuh, lalu makan sate padang hihi *laper*

~ Pada saat itu tidak kedapatan travel yang ke Jambi, jadi kami mau tidak mau mencarter mobil yang bersedia mengantarkan kami ke Jambi (dengan biaya yang lumayan besar huhu ). Mobil baru bisa mengantarkan kami pada pukul 02.00 dini hari (rabu, 22 Juli 2017). ~ 



Rabu, 22 juli 2015

02.00 Berangkat menuju Jambi kota
04.00 Istirahat di sebuah warung makan
05.00 Melanjutkan perjalanan menuju Jambi kota
09.00 Istirahat makan (sudah masuk di Wilayah Jambi)
10.00 Tiba di Simpang Rimbo Jambi dan bertemu rekan yang pertama kali menyambut kami datang

~ Menuju rumah temannya si Edo untuk beristirahat sambil bersih-bersih ~

16.30 Menuju bandara Sultan Thaha Jambi

~ Setelah menghabiskan waktu yang cukup lama untuk istirahat, bersih-bersih, dan packing, lalu gue dan Edo diantar menuju bandara untuk kembali pulang ke Jakarta. ~


18.10 Pesawat take-off kembali ke Jakarta 

~ Begonya, gue dan Edo pulang menggunakan pesawat yang beda haha. ~

Backpacker Menggila Menuju Pendakian Gunung Kerinci
Di Bandara Sultan Thaha Jambi Sebelum Take-Off


19.10 Alhamdulillah udah tiba Jakarta.



Banyak pelajaran dan pengalaman yang gue temui selama perjalanan menuju pendakian gunung Kerinci, mulai dari hal yang menyenangkan, menyedihkan, mengecewakan, sempat putus asa juga, dan Alhamdulillah akhirnya gue pun bisa mencapainya. Dari perjalanan ini, gue dapat menyimpulkan bahwa kesabaran dan kerja keras adalah hal yang utama untuk menuju tujuan itu sendiri. Lalu, selama tujuan itu terus melekat di kepala kita, tidak ada yang tidak bisa mempertemukannya, kecuali keputusasaan dalam mencapainya.

Kerinci, kamu itu terlalu sulit buat orang-orang yang tidak mau memperjuangkanmu.


Salam Backpacker-Kere !



*Karena random-nya pengeluaran pada saat itu, sehingga biaya tidak dapat diinformasikan




Comments

  1. Jalanan dari jambi ke sungai penuh rata apa bergelombang gan?
    Ongkos nya berapa naik travel?

    ReplyDelete
  2. Maaf baru respon.
    Jalanan dari Jambi ke Sungai Penuh cukup bagus pada waktu itu gan.
    Saya waktu itu kurang lebih kena sekitar 60-70 ribu untuk per orang sekali jalan.

    ReplyDelete
  3. Kenapa gak naek bus langsung jakarta-jambi?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waktu dulu, ga sempat berpikir begitu. Dikira kami, nanti bakal ada di Bakauheni. Hehe.

      Delete
  4. eh ini ah dengkul racing bisa kerinci 2 H 1 M.
    Saya dengar aja kalo kebanyakan 3 H 2 M bahkan kalo santuy bisa 4 H 3 M

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wkwkwk bisa 2H1M karena ngejar ke shelter 2 sampe jam 00.30. Kalo ga begitu, mungkin bisa 3H2M wkwk.

      Delete
  5. Angkot dari sungai penuh ke kayu aro berapa ribu

    ReplyDelete
    Replies
    1. Dulu seinget saya sekitar 10-15 ribu per orang kang. Hehe.

      Delete
  6. Hiking boots can be worn for everyday use. They give great ankle support, breathability, traction, and many other great features which allow you to tackle any walking surface from tile, carpet, asphalt, and concrete as the areas you walk on change consistently. If you want to know more, Please check out here - Best Hiking Shoes

    ReplyDelete

Post a Comment